UKM PARALEGAL GELAR PEMBUKAAN MUSYAWARAH BESAR KE-IV TAHUN 2025


LPM Gelora Parrhesia, Curup, 15 Maret 2025 – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Paralegal IAIN Curup akan menggelar Musyawarah Besar (Mubes) ke-IV untuk periode 2024/2025. Acara ini akan berlangsung pada Sabtu, 15 Maret 2025, di Aula HKI IAIN Curup, mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai.

Musyawarah Besar UKM Paralegal IAIN Curup kali ini mengusung tema "Bersinergi untuk mengevaluasi, revitalisasi, integritas, dan solidaritas". Acara ini menjadi momentum penting bagi organisasi untuk meninjau kembali perjalanan kepengurusan sebelumnya, merumuskan strategi ke depan, serta memilih pemimpin baru yang akan membawa UKM Paralegal semakin berkembang.

Sebagai forum tertinggi dalam organisasi, Mubes menjadi wadah bagi seluruh anggota untuk menyampaikan gagasan, mengevaluasi kebijakan, dan menentukan arah organisasi di masa mendatang. Dengan semangat persatuan dan komitmen bersama, diharapkan keputusan yang dihasilkan dapat memperkuat peran UKM Paralegal dalam dunia hukum dan advokasi di lingkungan kampus.

Acara ini turut dihadiri oleh berbagai tamu undangan, termasuk perwakilan ORMAWA se-IAIN Curup, Pembina Organisasi, para Demisioner, serta Pionir UKM Paralegal yang telah membangun fondasi organisasi sejak awal berdiri.

Ketua Umum UKM Paralegal, Anas Hidayatullah, menyampaikan harapannya agar seluruh anggota tetap berpegang teguh pada komitmen organisasi. "Cinta kita sama untuk organisasi, tidak ada pemikiran untuk meninggalkan organisasi. Jadi bagaimanapun keadaannya, kita akan terus berlayar membawa organisasi menuju cita-cita kita bersama," ujarnya penuh semangat.

Dengan semangat kebersamaan dan dedikasi yang kuat, Mubes kali ini diharapkan dapat melahirkan keputusan terbaik yang membawa UKM Paralegal IAIN Curup semakin maju dan memberikan manfaat bagi seluruh anggotanya.


("Pengurus UKM Paralegal Periode 2024/2025"
Dok. Foto by Tim FV LPM Gelora Parrhesia)


______________________________

Editor: AA
Penulis: AA

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Laki-Laki Juga Butuh Ruang Aman; Maskulinitas Bukan Soal Dominasi #PojokTulisan

Siapa yang Berhak Menulis Sejarah? Menyoal Pemutakhiran Sejarah Indonesia di Tengah Kepentingan Kekuasaan #PojokTulisan